Ubuntu 17.10 Merusak BIOS di beberapa Laptop Lenovo – Baru baru ini bug bersifat critical ditemukan pada Ubuntu 17.10. Bug tersebut menyebabkan rusaknya BIOS pada beberapa laptop Lenovo. Sayangnya, bug tersebut baru saja diketahui setelah perilisan Ubuntu 17.10 yang sudah cukup lama.
Jadi, jika kalian mendapatkan hadiah Natal berupa laptop Lenovo dan berencana untuk menginstal Ubuntu 17.10 didalamnya, saya sarankan jangan.
Sekali lagi: jangan instal Ubuntu.
Menurut laporan yang diajukan di Launchpad, official bug tracker Ubuntu, menginstal Ubuntu 17.10 mungkin secara tidak sengaja merusak BIOS di laptop Lenovo, termasuk Lenovo Yoga.
Mereka yang sudah terkena dampak mengatakan bahwa setelah menginstal Ubuntu 17.10 BIOS pada perangkat mereka tidak lagi dapat menyimpan pengaturan (seperti mengubah urutan dan perangkat booting, yang sering dibutuhkan saat dual booting), pengaturan ulang setelah reboot, beberapa mengatakan tidak dapat keluar dari BIOS, sementara yang lainnya tidak bisa boot dari USB.
Firmware BIOS hadir pre-flashed di motherboard dan software seperti GRUB membuat sistem off masuk ke boot manager dan menampilkan piihan sistem operasi yang dapat digunakan. Perangkat lunak BIOS dapat diputar ulang atau ditingkatkan namun pada umumnya bukan sesuatu yang kebanyakan pengguna akan terbiasa melakukannya, dan itu harus dilakukan dengan sangat hati-hati.
Tentu orang tidak senang dengan apa yang terjadi.
Seorang pengguna Lenovo model G50-80 yang juga merasakan dampaknya mengungkapkan bahwa hal ini tidak dapat diterima. Pengguna lain juga mengungkapkan harapan bahwa komputernya dapat digunakan secara normal sejak awal dibeli akhirnya sirna.
Syukurlah Ubuntu sangat menyadari masalah ini. Anthony Wong dari Canonical mengatakan bahwa perusahaan ini “menanggapi masalah ini dengan sangat serius” dan bekerja sama dengan Lenovo untuk menemukan sebab pastinya.
Image (ISO) Ubuntu 17.10 baru juga dipersiapkan yang berisi kernel terbaru dan juga update, dan disarankan bagi kalian yang masih menyimpan image Ubuntu 17.10 versi lawas untuk menghapus sebelum ikutan jadi “korban” selanjutnya.
Sayangnya kernel dan gambar Ubuntu yang diperbarui tidak akan memperbaiki laptop Lenovo yang sudah terlanjur rusak.
Lenovo, untuk bagian mereka, dikatakan telah memberi tahu salah satu pengguna Ubuntu yang mengetahui bahwa mereka tidak mengetahui masalah ini dan bahwa tidak ada laporan yang dibuat untuk mereka. Saran mereka saat ini adalah … mengganti motherboard.
Ubuntu saat ini merekomendasikan melakukan pemulihan BIOS meskipun ada beberapa cara lain (jika mungkin), sementara satu pengguna telah berbagi solusi (sejenis) yang melibatkan rEFInd ke halaman dukungan pengguna Lenovo.
Sebagai tindakan pencegahan sepertinya Ubuntu berencana untuk menonaktifkan download Ubuntu 17.10 sampai bisa mendapatkan image baru, dengan kernel baru yang bebas masalah di situsnya.
Saat artikel ini ditulis, pihak Ubuntu telah mengkonfirmasi bahwa model/tipe laptop berikut yang terpengaruh celah tersebut:
- Lenovo B40-70
- Lenovo B50-70
- Lenovo B50-80
- Lenovo Flex-10
- Lenovo G40-30
- Lenovo G50-70
- Lenovo G50-80
- Lenovo S20-30
- Lenovo U31-70
- Lenovo Y50-70
- Lenovo Y70-70
- Lenovo Yoga Thinkpad (20C0)
- Lenovo Yoga 2 11″ – 20332
- Lenovo Z50-70
- Lenovo Z51-70
- Lenovo ideapad 100-15IBY
Sementara itu, hal terbaik bagi semua pengguna Lenovo yang mencintai Linux adalah menunggu. Untuk detail lebih lanjut, workarounds, dan umpan balik, periksa laporan bug.
Ubuntu 17.10 corrupting BIOS – many LENOVO laptops models
Sumber :
http://www.omgubuntu.co.uk/2017/12/ubuntu-corrupting-lenovo-laptop-bios
